Mengenal Tugas dan Peran Content Writer, Cocok Untuk Kamu yang Kreatif!

Kamu pasti sering mendengar istilah content writer di dunia industri kreatif maupun berbagai tempat lainnya. Di era digital dan berkembangnya teknologi seperti saat ini content writer merupakan salah satu profesi yang banyak dicari oleh perusahaan untuk memperluas platform mereka.

Transisi media pemasaran dan pemberitaan menjadi bentuk digital juga semakin meningkatkan pamor dari profesi content writer ini. Sebab, konten merupakan hal penting yang dibutuhkan untuk meningkatkan keterikatan dengan konsumen dan bahkan meningkatkan penjualan.

Namun, menjadi content writer tidak semudah itu loh Warga Lumina. Kamu memerlukan beberapa skill khusus dan pemahaman terkait tugas yang dilakukan. Lantas, sudahkah kamu mengetahui tugas dan peran dari content writer? Yuk simak ulasan selengkapnya tentang content writer dibawah ini!

Baca juga: Apa Itu Telemarketing? Ketahui Tugas, Gaji, dan Skill yang Harus Dimiliki

Apa itu Content Writer?

Content writer atau dalam bahasa indonesia berarti penulis konten, merupakan profesi yang memiliki tugas utama untuk membuat konten dalam bentuk tulisan yang menarik. Konten yang ditulis oleh content writer juga beragam, tak hanya artikel blog tapi juga dapat meliputi caption media sosial, halaman website, bahkan deskripsi produk.

Konten yang ditulis oleh content writer dapat digunakan perusahaan untuk berbagai kebutuhan dan kepentingan. Namun, umumnya konten yang dihasilkan digunakan untuk mendukung usaha marketing dari perusahaan. Sebab, brand awareness dan perluasan platform perusahaan dapat lebih mudah mencapai konsumen lewat bantuan konten.

Content writer sering menjadi alternatif pekerjaan freelance bagi banyak orang. Cek artikel Pengertian Freelance Beserta 5 Keuntungan dan Kerugiannya untuk mengetahui freelance lebih lanjut!

Tugas Content Writer

Seorang content writer tidak hanya memiliki tugas untuk menulis konten saja loh, tapi juga terdapat berbagai tugas lain yang harus dilakukan oleh content writer. Berikut adalah beberapa paparan tugas dari content writer.

Riset Konten

Sebelum menulis konten, kamu sebagai content writer atau penulis konten harus melakukan riset terlebih dahulu. Riset yang dilakukan dapat membantu kamu dalam mengembangkan sebuah topik menjadi konten utuh. Selain itu, riset juga dapat membantu menjamin bahwa informasi yang kamu tulis itu benar. 

Baca juga: Ide Kerja Part Time Untuk Karyawan Kantoran

Menulis Konten

Sesuai namanya, tugas utama dari content writer adalah menulis konten. Seorang content writer harus dapat menulis konten dari berbagai topik sesuai kebutuhan perusahaan. Konten yang ditulis tentu harus sesuai dengan audiens serta identitas brand atau perusahaan agar dapat mencapai tujuan perusahaan.

Menyunting dan Mempublikasikan Konten

Meskipun menyunting konten adalah tugas dari editor, namun kamu sebagai content writer juga perlu melakukan penyuntingan sendiri agar konten yang kamu tulis lebih berkualitas. Dengan menyunting konten sendiri, maka kamu dapat meminimalisir kesalahan penulisan dan makna konten.

Setelah melakukan penyuntingan, kamu juga bertugas untuk mempublikasikan konten tersebut di platform yang sesuai kebutuhan atau permintaan perusahaan.

Baca juga: Kerja Part Time: Kenali Manfaat dan Jenis-Jenis Pekerjaannya

Optimasi SEO

Salah satu tujuan dari ditulisnya konten adalah untuk memperluas brand awareness produk atau perusahaan di mata publik. Karena dipublikasikan secara online, konten yang dibuat oleh content writer harus dengan mudah dapat dicari di mesin pencari. Hal ini bertujuan agar artikel atau konten yang telah kamu buat dapat ditemukan dan dibaca banyak orang.

SEO merupakan hal penting yang harus dipahami oleh content writer. Kamu perlu melakukan optimasi SEO lewat penggunaan keyword, susunan konten, hingga analisis konten-konten lain agar konten yang kamu produksi dapat bersaing.

Baca juga: 7 Jenis Kerja Online yang Bisa Kamu Lakukan Dari Rumah