Berapa Sih Batas Usia Melamar Kerja? Begini Penjelasannya!

Saat kamu mencari lowongan kerja, pasti kamu sering menjumpai batasan usia sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi. Batasan usia biasanya berlaku untuk lowongan pekerjaan di perusahaan swasta seperti bank, hotel, dan lain sebagainya.

Mungkin kamu bertanya-tanya, mengapa ada batasan usia saat melamar kerja dan berapa batas usia untuk melamar kerja.

Sebenarnya, dasar batasan usia yang digunakan adalah usia produktif. 

Nah, dalam artikel ini, Mba Lumina akan membahas mengenai usia produktif di Indonesia yang dijadikan batasan untuk melamar kerja dan apa alasan perusahaan memberlakukan batasan tersebut.

Simak sampai selesai ya!

Berapa Usia Produktif di Indonesia?

Sebelum membahas golongan usia produktif, tidak ada salahnya kita pahami dulu tentang apa itu usia produktif.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), usia produktif adalah usia dimana seseorang masih mampu bekerja dan menghasilkan sesuatu. Sementara itu, rentang usia produktif di Indonesia adalah 15 hingga 64 tahun.

Berdasarkan komposisi penduduk Indonesia saat ini, yang terbanyak adalah Gen Z dan Millenial. Gen Z adalah mereka yang berusia 8 hingga 23 tahun, sedangkan Milenial adalah penduduk berusia 24 hingga 39 tahun.

Di negara mana pun di dunia, usia produktif sangat penting untuk memajukan kesejahteraan, perekonomian, dan pendapatan mereka. Oleh karena itu, persentase penduduk usia produktif yang sangat bagus seperti Indonesia yang mencapai 70% dinilai sangat baik.

Apa Alasan Perusahaan Membatasi Usia Dalam Loker?

Saat perusahaan memberikan batasan usia dalam lowongan pekerjaan, tentu saja hal itu tidak dilakukan sembarangan dan tanpa alasan. Perusahaan akan mengutamakan para pelamar yang berada di rentang usia produktif.

Namun, antara satu pekerjaan dengan pekerjaan lain, batasan usia yang digunakan tidak sama. Inilah beberapa alasan mengapa pekerjaan menggunakan batasan usia tertentu:

Usia mempengaruhi tingkat gaji

Jika kamu melihat ada lowongan pekerjaan yang menuliskan “fresh graduate boleh melamar” atau batas usianya tidak lebih dari 23-24 tahun, maka bisa jadi kandidat yang dicari adalah mereka yang masih belum punya banyak pengalaman atau bahkan belum pernah bekerja sama sekali.

Ini karena mereka yang masih fresh graduate biasanya belum memiliki standar gaji tinggi. Persyaratan seperti ini biasanya banyak ditemukan pada lowongan untuk level staf.

Kamu fresh graduate dan masih belum tahu strategi lamar kerja? cari solusinya di sini!

Usia berkaitan dengan ide kreatif

Perusahaan rintisan atau startup kini sedang menjamur di Indonesia. Biasanya perusahaan rintisan tersebut lebih menyukai karyawan yang usianya masih muda, terutama jika perusahaan tersebut bergerak di bidang digital marketing.

Ini karena mereka yang masih muda dinilai memiliki banyak ide-ide segar dan kreatif yang sangat dibutuhkan perusahaan. Di era media sosial dan internet, tren sangat cepat berubah sehingga diperlukan anak-anak muda yang selalu update dengan apa saja yang sedang populer di kalangan masyarakat.

Usia berkaitan dengan pengalaman kerja

Tidak hanya mereka yang berusia 20-an saja lho yang banyak dicari. Lowongan tertentu ada yang ditujukan bagi mereka yang berusia hingga pertengahan 30-an. Bisanya persyaratan tersebut ditemukan di lowongan level manager.

Ini karena usia bisa berkaitan juga dengan pengalaman kerja. Namun selain faktor usia, pengalaman kerja juga sangat diperhitungkan.

Nah, itu dia berbagai alasan perusahaan memberlakukan batasan usia dan berapa batas usia untuk melamar kerja. Tapi jika Teman Lumina menemukan lowongan kerja yang tidak mencantumkan usia sebagai persyaratan, maka kamu tidak perlu mengkhawatirkan itu. Artinya berapapun usiamu, kamu masih boleh melamar.

Buat CV otomatis di Lumina, gampang lamar kerja di mana saja